Jika di luar negeri ada istilah garage sale maka bisnis barang bekaspun hampir sama dengan istilah luar tersebut, dimana penjual menjual berbagai jenis produk yang sudah tidak terpakai dengan harga yang relatif lebih murah jika dibandingkan barang baru yang sejenis. Ada banyak jenis barang bekas yang bisa dijadikan produk untuk diperdagangkan, seperti misalnya furniture, elektronik, ponsel, sepeda, komputer, box bayi, kereta bayi, baby walker dan lain-lainnya.
Selama kualitas barang bekas tersebut baik dan layak pakai, maka bisa dijadikan produk toko barang bekas yang ditawarkan kepada konsumen. Dengan modal yang relatif kecil Anda bisa mengembangkan bisnis barang bekas ini menjadi usaha yang menguntungkan.
 |
| Bisnis Barang Bekas |
Jika Anda tertarik menekuni bisnis ini, maka ada beberapa hal yang bisa Anda pertimbangkan untuk memajukan usaha Anda seperti berikut ini:
Tentukan Lokasi Usaha
Untuk menginformasikan keberadaan bisnis barang bekas anda maka sebaiknya Anda memilih lokasi usaha yang strategis, seperti di pinggir jalan raya, dekat dengan pemukiman penduduk, dekat pasar dan sebagainya. Yang terpenting lokasi usaha Anda mudah diakses oleh masyarakat banyak.
Luas Bangunan
Untuk menata produk barang bekas yang akan Anda jual tentu membutuhkan bangunan yang luas sehingga bisa menampung berbagai jenis barang bekas yang bervariasi untuk menarik minat konsumen. Meskipun begitu jika di awal usaha modal yang Anda miliki hanya cukup untuk membuka usaha dengan luas bangunan yang kecil, hal itu bukanlah masalah, Anda bisa membuka usaha yang lebih besar jika bisnis Anda telah mengalami kemajuan dan perkembangan yang menguntungkan.
Spesifikasi Barang Bekas
Anda bisa menentukan spesifikasi barang bekas yang akan Anda jual untuk memudahkan Anda dalam mengelola bisnis barang bekas yang Anda miliki. Misalnya Anda ingin fokus pada barang bekas elektronik dan furniture, maka Anda bisa fokus pada jual beli barang bekas jenis tersebut.
Penataan Yang Rapi dan Menarik
Meskipun bisnis Anda adalah menjual barang bekas bukan berarti penataan produk bisa seenaknya tanpa ada kesan rapi. Penataan yang rapi dan menarik tentu akan lebih menarik minat konsumen dan memberikan kenyamanan serta kemudahan dalam mencari produk yang diinginkan.
Menjual Produk Yang Berkualitas
Meskipun barang bekas, namun jika memiliki kualitas yang baik dan brand yang sudah ternama tentunya lebih dilirik oleh konsumen. Oleh karena itu sebaiknya anda jeli ketika membeli barang bekas dari perseorangan ataupun perusahaan dengan melihat secara detail terkait kualitas dan kelayakan barang bekas tersebut.
Menentukan Harga Jual
Dalam menentukan harga jual Anda bisa mempertimbangkan berapa harga beli barang bekas tersebut, biaya perbaikan yang mungkin dikeluarkan seperti misalnya untuk pengecatan, servis dan lain sebagainya. Anda juga harus pintar dalam menaksir harga barang bekas yang akan Anda beli agar tidak mengalami kerugian saat menjualnya kembali kepada konsumen yang membutuhkan.
Lihat juga: #Strategi Membangun Bisnis Toko Elektronik
Promosi
Untuk keperluan promosi anda bisa memasang iklan di surat kabar lokal, radio ataupun jerajaring sosial seperti Facebook. Cara promosi melalui Facebook merupakan strategi promosi yang cukup efektif saat ini, sehingga bisnis barang bekas anda bisa menjaring konsumen yang lebih banyak.
Itulah beberapa hal yang bisa dipertimbangkan untuk mengembangkan bisnis barang bekas, semoga bermanfaat.