 |
| Brand identity | Pixabay |
Brand identity merupakan kumpulan elemen yang mencerminkan karakteristik dan nilai-nilai suatu brand. Brand identity ini sangat penting bagi bisnis karena dapat membantu membedakan bisnis dari pesaing.
Tidak hanya itu, brand identity juga bermanfaat untuk membangun kepercayaan dan loyalitas pelanggan, serta meningkatkan jumlah penjualan atau meningkatkan nilai transaksi dalam sebuah aktivitas pemasaran.
Pengertian Brand Identity
Brand identity dapat diartikan sebagai identitas merek atau kepribadian merek. Brand identity terdiri dari berbagai elemen yang saling terkait, seperti logo, warna, bentuk, bahasa, dan emosi.
Ada beberapa elemen penting dalam membangun brand identity, diantaranya:
Logo, merupakan representasi visual dari brand yang dapat membantu konsumen mengingat dan mengenali brand.
Warna, elemen penting dari brand identity. Warna dapat digunakan untuk menciptakan kesan dan emosi tertentu.
Bentuk, elemen penting dari brand identity. Bentuk dapat digunakan untuk menciptakan kesan dan emosi tertentu.
Bahasa, bahasa yang digunakan dalam komunikasi brand, dan biasanya digunakan untuk menciptakan kesan dan emosi tertentu.
Emosi, merupakan perasaan yang ingin diciptakan oleh brand. Emosi dapat digunakan untuk membangun hubungan emosional dengan konsumen.
Dengan mengetahui brand identity, kamu akan lebih mudah mengarahkan sebuah proses produksi, sambil membentuk identitas sebuah produk agar tercipta perbedaan antara produk yang kamu ciptakan.
Cara Membentuk Brand Identity yang Kuat
Untuk membentuk brand identity yang kuat, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan, salah satunya dengan membuat brand terkesan unik agar lebih mudah diingat dan dikenali oleh konsumen.
Untuk membuat brand yang unik, kamu bisa menggunakan elemen-elemen yang berbeda dari pesaing. Selain itu, berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk bisa membangun brand identity yang kuat.
Konsisten
Konsistensi dalam penggunaan elemen-elemen brand identity sangat penting untuk membangun brand identity yang kuat. Konsumen akan lebih mudah mengingat dan mengenali brand yang konsisten dalam penggunaan elemen-elemen brand identity.
Berbeda
Brand yang berbeda akan lebih menarik perhatian konsumen. Untuk membuat brand yang berbeda, kamu bisa menggunakan berbagai elemen brand identity yang tidak biasa atau tidak umum di kalangan pebisnis lainnya.
Komunikasi Langsung
Komunikasi langsung dengan konsumen dapat membantu membangun kepercayaan dan loyalitas konsumen. Untuk berkomunikasi langsung dengan konsumen, Anda dapat menggunakan media sosial, email, atau layanan pelanggan.
Berhubungan atau Interaksi
Brand yang berhubungan atau berinteraksi dengan konsumen akan lebih mudah membangun hubungan emosional dengan konsumen.
Untuk membuat brand yang berhubungan atau berinteraksi dengan konsumen, kamu bisa menggunakan elemen-elemen brand identity yang dapat menarik perhatian dan melibatkan konsumen.
Tips untuk Pebisnis Baru
Bagi para pebisnis baru, membangun brand identity yang kuat adalah hal yang penting untuk dilakukan. Berikut beberapa tips yang bisa digunakan para pebisnis baru dalam membangun brand identity dari produk yang kamu tawarkan:
Mulailah dengan memahami target pasar
Sebelum mulai membangun brand identity, kamu perlu memahami target pasar yang akan dibidik. Mulailah dengan pertanyaan apa yang mereka sukai? Apa yang mereka butuhkan? Apa yang mereka harapkan dari sebuah brand?
Tentukan nilai-nilai yang ingin diterapkan
Setelah kamu memahami target pasar yang akan dibidik, selanjutnya kamu perlu menentukan nilai-nilai yang ingin diterapkan dalam brand yang sedang dibangun. Nilai-nilai ini akan menjadi dasar dari brand identity tersebut.
Gunakan elemen-elemen brand identity yang konsisten
Gunakan elemen-elemen brand identity yang konsisten di semua komunikasi yang kamu lakukan dengan klien atau pelanggan. Hal ini akan membantu membangun brand identity yang lebih kuat dan mudah dikenali.
Lakukan riset dan eksperimen
Jangan lupa untuk selalu melakukan riset dan jangan ragu untuk bereksperimen dalam membangun brand identity. Cobalah berbagai elemen brand identity yang kamu kuasai untuk melihat mana yang paling efektif untuk target pasar.
Dengarkan umpan balik dari konsumen
Dengarkan umpan balik dari konsumen untuk memahami apa yang mereka sukai dan tidak sukai dari brand yang kamu bangun. Umpan balik ini bisa juga digunakan untuk meningkatkan pemahaman tentang pengembangan sebuah produk.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu akan lebih mudah membangun brand identity yang kuat, dan pada gilirannya akan membantu untuk meningkatkan dan memperkuat bisnis yang sedang kamu bangun.